KONTEKS.CO.ID – Calon presiden (Capres) nomor urut 03, Ganjar Pranowo, mengungkapkan, TPN Ganjar-Mahfud masih mengumpulkan bukti-bukti kecurangan pada Pilpres 2024.
Namun, Ganjar tetap mendorong hak angket di DPR RI. Di sisi lain, TPN Ganjar-Mahfud juga sedang mempersiapkan untuk mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) pasca KPU mengumumkan secara resmi pemenang Pilpres.
“Kami terutama Tim Ganjar-Mahfud masih bekerja dengan cukup keras, sangat serius untuk mengumpulkan seluruh data, menyampaikan cerita-cerita sampai putusan sampai 20 (Maret) nanti,” kata Ganjar dalam acara ‘Demos Festival: Omon-omon Soal Oposisi’ dikutip dari YouTube @Jakartanicus, Minggu, 10 Maret 2024.
Mantan Gubernur Jawa Tengah itu menyadari usulan hak angket di DPR RI pastinya akan mendapatkan penolakan dari fraksi partai pendukung Prabowo-Gibran.
“Proses yang cukup panjang dan saya kira dan nanti tidak berjalan mulus-mulus saja, karena pasti ada cerita yang setuju dan tidak setuju,” ucapnya.
Meski begitu, Ganjar tetap menyakini hak angket kecurangan Pilpres 2024 bergulir di DPR RI
Ganjar menambahkan, pihaknya saat ini masih mencari bukti sebanyak-banyaknya yang nantinya akan di bawa ke MK. Setidaknya bukti yang menunjukan adanya kecurangan secara terstruktur, sistematis dan masif (TSM).
“Ketika upaya dilakukan kami menyiapkan bahan-bahan, saksi-saksi untuk ke MK, setidaknya hipotesis TSM bisa kita uji betul-betul bisa kita buktikan,” tandasnya.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"