KONTEKS.CO.ID – Mantan Ketua KPK periode 2011-2015, Abraham Samad menyebut aktivis 98 telah menyelesaikan perjuangan masyarakat Indonesia dalam melawan keganasan rezim orde baru.
Hal itu Abraham Samad sampaikan dalam orasinya saat menghadiri peringatan 26 Tahun Repormasi di markas Front Penyelamat Reformasi Indonesia di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 27 Mei 2024.
“Perjuangan untuk merontokkan rezim otoritarian sudah berlangsung sejak tahun 1998 dan alhamdulillah teman- teman aktivis 98 yang menyelesaikan perjuangan ini,” kata Abraham samad.
Abraham Samad menceritakan bagaimana ia ikut berjuang menumbangkan rezim Soeharto.
Menurutnya, kala itu dia juga berpikir bahwa perjuangan yang dilakukannya pasti akan diteruskan oleh generasi mendatang.
“Saya tahun 1988 melakukan gerakan untuk menurunkan rezim orde baru pada saat itu Soeharto lagi kuat-kuatnya dan kita tidak pernah berpikir bahwa perjuangan itu akan segera membuahkan hasil dan kita akan menikmati,” ucapnya.
Oleh karena itu, Abraham Samad mengimbau agar tetap bersuara melawan ketidakadilan di bawah rezim Presiden Joko Widodo.
“Saya mengimbau kepada adik-adik mahasiswa kalau kita melakukan perjuangan untuk merubah sesuatu yang lebih fundamental, perubahan yang lebih besar jangan lah sekali-kali kita berpikir tentang keberhasilan pada saat itu,” tandasnya.
Sebagai informasi, acara Peringatan 26 Tahun Reformasi digelar selama tiga hari dari tanggal 21 hingga 23 Mei 2024.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"