KONTEKS.CO.ID – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyebut 220 investor sudah mengantre untuk masuk Ibu Kota Nusantara (IKN).
Ratusan investor itu, kata Basuki, berasal dari dalam dan luar negeri.
Kekinian, kata Basuki, ada sekitar 472 pengusaha yang sudah menandatangani surat minat (letter of intent/ LOI).
Namun, hanya separuhnya yang benar-benar investor.
“Dari 220, yang kemarin sudah groundbreaking kan 45, sisanya nanti siang saya akan undang lagi. Yang sudah dievaluasi, yang sedang proses ada 60-an. Ini akan kita coba percepat lagi,” kata Basuki saat ditemui di Taman Ismail Marzuki, Kamis 8 Agustus 2024.
Basuki mengatakan, dari luar negeri ada dua investor asal Jepang dan China yang sudah siap masuk ke IKN.
Meski demikian, Basuki tak mengungkapkan nama dan nilai investasi dari dua investor tersebut.
Kata dia, para investor itu akan bergerak di bidang perumahan.
“Dari property. Jadi bukan hanya perumahan, ada hotel, ada kantor,” ungkap Plt Kepala Otorita IKN itu.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah membuka keran investasi di IKN bagi pengusaha dalam dan luar negeri.
Namun, belum ada investor asing yang mengumumkan proyek di IKN.
Kemudian, Jokowi membentuk Satuan Tugas Percepatan Investasi IKN yang dipimpin Menteri Investasi Bahlil Lahadalia.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"