KONTEKS.CO.ID – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo ogah berkomentar terkait dugaan larangan Paskibraka 2024 perempuan mengenakan hijab atau jilbab oleh BPIP.
Anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) 2024 perempuan yang diduga dilarang mengenakan jilbab oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menjadi sorotan.
Berdasarkan foto pengukuhan yang diunggah di akun Instagram Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak ada Paskibraka 2024 perempuan yang mengenakan jilbab. Termasuk dari Aceh yang wajib mengenakan jilbab.
Dito menegaskan, Kemenpora tidak lagi mempunyai kewenangan atas Tim Paskibraka sejak 2022.
“Kemenpora sama sekali tidak ada kewenangan,” kata Dito kepada wartawan, Rabu 14 Agustus 2024.
Hal itu, kata Dito, lebih baik ditanyakan langsung kepada pihak BPIP.
“Terkait isu tersebut, saat ini kami sedang menelusuri ke BPIP dan menunggu klarifikasinya,” ujarnya.
Sebelumnya, Pembina Paskibraka Nasional 2021, Irwan Indra menuding, kewajiban mencopot jilbab bagi Paskibraka perempuan merupakan ulah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).
Sebab, penanggung jawab Paskibraka 2024 adalah BPIP.
“Pasti BPIP, karena sekarang yang bertanggung jawab mengurusi Paskibraka 2024 adalah BPIP,” kata Irwan menukil laporan Republika.co.id pada Rabu, 14 Agustus 2024.
Irwan mengaku heran BPIP sampai harus mewajibkan Paskibraka 2024 yang perempuan mencopot jilbab.
Menurut informasi, kata Irwan, ada 18 perwakilan Paskibraka perempuan yang mengenakan jilbab.
Namun, semuanya harus mencopotnya lantaran aturan dari BPIP.
“Bahkan ada yang sudah sejak SD dan SMP memakai jilbab harus dicopot karena ikut Paskibraka 2024,” ungkap Irwan.
Irwan berpandangan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) maupun Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang sebelumnya bertanggung jawab atas Paskibraka pasti tidak terlibat dalam urusan itu.
Lantaran itu, Irwan mendesak agar BPIP bisa menjelaskan ke publik atas kebijakan diskriminasi copot jilbab bagi Paskibraka perempuan.
Pengukuhan Paskibraka 2024
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi mengukuhkan 76 putra-putri terbaik bangsa sebagai anggota Paskibraka nasional Tahun 2024.
Pengukuhan ini pertama kali digelar di Istana Garuda, Ibu Kota Nusantara (IKN), pada Selasa 13 Agustus 2024 kemarin.
Prosesi pengukuhan dalam bentuk upacara yang dipimpin oleh Violetha Agryka Sianturi, anggota Paskibraka asal Provinsi Sumatra Utara.
Sedangkan, Presiden Jokowi bertindak selaku pembina upacara.
Violetha mewakili rekan-rekannya memegang bendera Merah Putih. Dia mengucapkan ikrar Putra Indonesia dengan pimpinan Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"