ĶONTEKS.CO.ID – Ketua MPR RI Bambang Soesatyo atau sering disapa Bamsoet pasca bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Bandung, Jawa Barat mengingatkan tren transisi terorisme di Asia Tenggara dan Indonesia.
“Saat ini terdapat tiga tren transisi terorisme. Yakni pelibatan kelompok perempuan dan anak-anak,” kata Bamsoet kepada wartawan, Rabu 7 Desember 2022.
Menurut Wakil Ketua Umum partai Golkar ini menambahkan, selanjutnya kapasitas destruksi aksi teror dan penggunaan media internet sebagai komunikasi dan penyebaran aksi terorisme.
“Khusus penggunaan media, Laporan Global Terrorism Index 2022 menekankan bahwa salah satu penyebabnya adalah pandemi Covid-19,” ujarnya.
Karena kondisi sosio-kultural yang serba terbatas karena pandemi Covid 19 di seluruh dunia membuat masyarakat menghabiskan waktu lebih banyak di dunia maya.
“Ideologi harus dilawan dengan ideologi,” tegasnya. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"