KONTEKS.CO.ID – Ketua Mahkamah Partai Persatuan Pembangunan Ade Irfan Pulungan, menyampaikan hingga saat ini Sandiaga Uno bukanlah kader PPP. Namun ia mengungkapkan, Sandiaga selama ini agresif mendekati PPP agar bisa mendapatkan tiket sebagai Capres (Calon Presiden) atau Cawapres (Calon Wakil Presiden) di Pemilu 2024.
“Sandiaga lah yang kebelet dan bernafsu mendekati PPP,” kata Ade melalui keterangan tertulis, Senin 9 Januari 2023.
Ade mengungkapkan, saat ini PPP memberi kesempatan dan perlakuan yang sama kepada semua bakal Capres dan Cawapres.
“Seperti kepada Ganjar Pranowo, Erick Tohir, Prabowo Subianto dan Lainnya,” ujarnya.
Ade menjelaskan, pada peringatan 50 tahun Harlah PPP, 5 Januari 2023 lalu, Plt Ketum PPP Mardiono hanya memperkenalkan empat nama pengurus DPP PPP yang baru, dan tidak ada nama Sandiaga Uno di dalamnya.
Sehingga Sandiaga hingga saat ini masih sebagai kader dan menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra.
“Sandiaga tentunya masih terikat dengan ketentuan aturan Ad/Art di Partai Gerindra dan sama sekali belum ada hubungan dengan keanggotaan di PPP,” tegasnya.
Meski begitu, Ade menghormati langkah Sandiaga yang sangat aktif mendekati PPP. Sehingga terlihat diberbagai kegiatan PPP di berbagai daerah. Ini menunjukkan bahwa PPP mempunyai daya tarik kuat yang bisa membuat banyak tokoh untuk mendekat.
“PPP adalah partai warisan para Ulama dan terbuka yang siap berkomunikasi dengan semua tokoh bangsa untuk bersama-sama membangun negeri ini dan Mensejahterakan rakyat ,” tutupnya. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"