KONTEKS.CO.ID – Marc Marquez blak-blakan membantah bahwa dia siap pindah dari Honda pada MotoGP 2024 dan menawarkan dirinya dan ditolak oleh KTM.
Marc Marquez mengemukakan sangkalannya di sela-sela akhir pekan seri ke-8 Kejuaraan Dunia Balap Motor Grand Prix musim ini yang berlangsung di Sirkuit Assen, Belanda, 23-25 Juni 2023.
Penyiar DAZN Spanyol Ricard Jove melaporkan selama akhir pekan MotoGP Belanda 2023 bahwa Marquez telah “menawarkan dirinya” kepada pabrikan saingan.
Tapi dia melaporkan tanggapan KTM: “Mereka menolaknya karena ‘strategi’ merek.”
Jove kemudian menambahkan: “Itulah yang dikatakan bos KTM dan, ngomong-ngomong, saya juga tidak percaya. Itu hanya bisa menjadi strategi awal untuk negosiasi.”
Kondisi Marc Marquez memang sedang terpuruk
Marc Marquez telah mengalami satu setengah tahun yang terik pada Repsol Honda yang berkinerja buruk yang sering mengakibatkan dia over-riding dan kecelakaan, menyebabkan serangkaian masalah fisik.
Kontraknya yang bernilai besar dengan Honda berakhir pada pengujung 2024, saat dia akan berusia 32 tahun, tetapi dia terus dikaitkan dengan pergantian tim.
“Itu bohong,” beber Marc Marquez kepada DAZN tentang kabar yang mengatakan bahwa ia telah menawarkan dirinya ke KTM.
“Saya mendengar desas-desus ini karena salah satu mekanik saya bercanda dan itu benar-benar bohong,” imbuhnya.
“Ya, memang benar ketika pabrikan melihat seorang pembalap dalam kesulitan, mereka bertanya dan dalam hal ini saya masih berkomitmen dengan Honda, saya memiliki kontrak yang sah, jadi tidak ada,” kata Marc Marquez lagi.
“Saya terus bekerja untuk meningkatkan proyek untuk masa depan,” kata pembalap kelahiran Cervera, Catalunya, Spanyol itu.
Ada jalur Red Bull
Adapun penghubung antara Marquez dan KTM adalah Red Bull. Saling mensponsori mereka – kekuatan yang kuat dalam olahraga motor – sering disebut-sebut ingin menyatukan Marquez dan KTM.
Marquez ditanya apakah ada tim lain yang mendekatinya tentang kontrak pada 2025?
“Yah, tidak. Saya sudah memberitahu Anda,” ucap Marc Marquez menegaskan.
“Ketika seorang pembalap dalam kesulitan dan ini selalu terjadi, meskipun ada kontrak atau tidak, selalu ada kontak, tapi dalam hal ini kontrak saya dengan Honda dan saya tetap tenang di sini,” tandasnya.
Perlu diketahui, Marquez yang sudah meraih enam gelar MotoGP, perlahan harapannya untuk meraih kejayaan musim ini sudah hancur lebih awal, terima kasih kepada kombinasi dari kecelakaan dan keikutsertaannya di beberapa seri yang terlewatkan.
Salah satunya ketika Marc Marquez mengundurkan diri dari lomba utama MotoGP Belanda 2023 di Assen, hanya beberapa jam sebelum balapan, dengan alasan cedera yang diderita sepekan sebelumnya di Sachsenring yang semakin parah.
Setelah delapan putaran yang digeber pada MotoGP 2023, belum sekalipun Marc Marquez menyelesaikan balapan utama grand prix.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"