KONTEKS.CO.ID – Veddriq Leonardo meraih medali emas Olimpiade Paris 2024 yang bersejarah bagi Indonesia. Untuk pertama kalinya medali emas olimpiade teraih bukan dari cabor bulu tangkis.
Sebab, medali emas olimpiade yang Veddriq Leonardo raih untuk Indonesia berasal dari cabor panjat tebing cepat putra.
Aksi Veddriq terpuji oleh media Malaysia, The Star. Karena atlet kelahiran Kalimantan itu selalu meningkatkan waktunya di setiap pertandingan.
Capaian itu ia mulai dari perempat final. Sampai pada akhirnya mengalahkan Wu Peng dari China dengan selisih 2/100 detik. Tepatnya dengan catatan waktu terbaiknya, 4,75 detik.
Dengan kemenangannya, Veddriq memberikan medali emas Olimpiade pertama bagi pemanjat cepat Indonesia dalam cabang olahraga selain bulu tangkis. Dan yang kesembilan sejak penampilan pertama Indonesia di Olimpiade pada 1952.
Seperti Konteks kabarkan sebelumnya, Veddriq Leonardo mencatatkan sejarah di dunia olahraga Indonesia. Ia berhasil meraih medali emas pertama dari cabang olahraga panjat tebing di Olimpiade Paris 2024.
Medali emas berhasil Veddriq Leonardo klaim setelah mengalahkan Wu Peng dari China di Le Bourget Sport Climbing Venue in Le Bourget, Kamis 8 Agustus 2024. Ia mencatat waktu 4,75 detik.
Sebelum mencapai final cabang olaraga panjat tebing nomor speed putra, di babak perempat final ia menang atas Bassa Mawem dengan catatan waktu 4,88 detik.
Pada babak semifinal, giliran atlet Iran, Reza Ali Pour, yang Veddriq singkirikan dengan catatan waktu 4,78 detik.
Indonesia sendiri gagal mengulang tradisi medali emas di cabor bulu tangkis olimpiade. Tim hanya berhasil membawa pulang 1 medali perunggu dari tunggal putri. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"
