Sempat direpotkan Halys, Djokovic memujinya yang kompetitif sepanjang pertandingan, tetapi akhirnya rekor tandingnya melawan petenis peringkat 30 besar masih 0-12.
“Itu adalah penampilan hebat dari lawan saya hari ini dan saya ingin mengucapkan selamat kepadanya (Halys) atas pertarungan yang hebat. Dia bermain seperti lawan-lawan saya di peringkat 10 besar,” beber Djokovic seusai pertandingan seperti dilaporkan ATP Tour.
“Ia (Halys) melakukan servis dengan baik, tepat sasaran dan di lapangan cepat seperti ini sulit untuk dipatahkan. Jadi dua tie-break adalah skor yang realistis dalam pertandingan hari ini. Saya senang mengatasi tantangan itu,” kata Djokovic, peraih 21 gelar Grand Slam.
Djokovic, yang telah memenangkan 20 dari 21 pertandingan terakhirnya, meraih gelar ketiga dalam karirenya di Adelaide International pada 2007.
Pekan ini dia mencari gelar karier ke-92. Djokovic selanjutnya menghadapi Shapovalov di perempat final Adelaide International 2023 pada Jumat 6 Januari, dengan potensi blockbuster semifinal kontra Daniil Medvedev pada Sabtu 7 Januari.
Melihat ke depan untuk pertandingan berikutnya, Djokovic berkata, “Denis adalah salah satu pemain paling lengkap di luar sana. Dia memiliki gaya tenis yang sangat dinamis.”
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"