KONTEKS.CO.ID – Prediksi Race 1 WSBK Australia 2023. Apa yang terjadi pada Razgatlioglu dan Rea di FP2 WSBK Australia 2023?
Prediksi Race 1 WSBK Australia 2023. Apa yang terjadi pada Razgatlioglu dan Rea di FP2 WSBK Australia 2023? Ini jawaban dari kedua pembalap juara dunia Superbike tersebut.
Hari pertama Putaran I Kejuaraan Dunia Superbike (WSBK) 2023 menyajikan banyak intrik di paddock Sirkuit Phillip Island, Australia.
Toprak Razgatlioglu (Pata Yamaha Prometeon WorldSBK) berada di posisi ke-13 dan Jonathan Rea (Kawasaki Racing Team WorldSBK) ke-14 pada akhir sesi 45 menit sesi latihan bebas kedua (FP2) WSBK Australia 2023, Jumat, 24 Februari 2023.
Apa yang sebenarnya terjadi? Kedua pembalap menjelaskan apa yang terjadi di FP2 WSBK Australia 2023 yang membuat mereka berada di posisi rendah menjelang hari balapan pertama musim ini, pada Sabtu, 25 Februari 2023 pukul 10.00 WIB.
Perlu diketahu, Razgatlioglu finis di posisi ke-13 di FP2 setelah membukukan waktu terbaik 1 menit 32,155 detik, dengan Rea dan Razgatlioglu terpisah hanya 0,029 detik di sesi siang.
Namun, waktu terbaik Juara WSBK 2021 itu ditetapkan di FP1 setelah ia membukukan 1 menit 31,560 detik yang menempatkannya di urutan ke-10 dalam klasifikasi gabungan setelah mencatatkan waktu 0,937 detik lebih lambat dari penentu kecepatan, Alvaro Bautista (Aruba.it Racing Ducati).
Itu meninggalkan Razgatlioglu sebagai pembalap Yamaha terbaik ketiga pada hari Jumat di klasifikasi gabungan, tetapi dia adalah pembalap Yamaha paling lambat di FP2 WSBK Australia 2023.
Membahas hari Jumat di Australia, Juara WSBK 2021 itu mengatakan: “Pada siang hari, panasnya luar biasa. Aspalnya 51 sampai 52 derajat Celcius. Kami mencoba simulasi balapan. Sepertinya itu tidak terlalu cepat tetapi juga tidak buruk. Kami mencoba beberapa pengaturan baru untuk balapan.”
“Besok (Sabtu, 25 Februari 2023) sepertinya cuaca akan lebih dingin yang akan membantu cengkeraman ban. Bagi saya, hari ini bukanlah hari yang mudah. Saya hanya fokus pada simulasi balapan saya karena ini sangat penting. Saya perlu memahami motornya setelah 10 lap dan feeling-nya. Kami perlu memahami ban mana yang lebih baik untuk balapan dan ini sangat penting,” beber El Turco – julukan Razgatlioglu – kepada situs resmi WorldSBK.
Selama FP1 WSBK Australia 2023, Andrea Dosoli, Road Racing Manager di Yamaha Motor Europe, juga menjelaskan beberapa kesulitan Razgatlioglu pada hari Jumat dengan mengatakan: “Toprak belum menemukan feeling terbaik dengan motornya. Dia masih menguji hal-hal dari ujian. Saya yakin dari data dua hari mereka akan dapat meningkatkan motornya.”
Apa masalah Rea?
Waktu terbaik Rea hari Jumat adalah 1 menit 31,304 detik, ditetapkan dalam FP1 yang cukup baik untuk peringkat kelima dalam klasifikasi gabungan.
Tetapi catatan waktunya di FP2 membuatnya mendekam di posisi ke-14 pada akhir sesi, mencatat waktu 1,521 detik lebih lambat dari Bautista saat Rea membukukan 1 menit 32,144 detik.
Selama sesi, Rea kehilangan waktu lintasan karena mekanik bekerja di bagian depan mesin ZX-10RR miliknya dengan Juara WSBK enam kali beruntun itu menjelaskan hal ini dan defisitnya dari Bautista.
Rea berkata: “Saya merasa sangat solid di sesi pertama, kecepatan kami bagus. Segera setelah suhu naik dan saya melakukan lap pertama di FP2, saya sama sekali tidak merasa nyaman dengan motornya.”
“Kami mencoba perubahan pengaturan kecil untuk kembali. Kami sedang mencoba sesuatu dan kami penasaran untuk kembali dan memeriksa penyiapan basis kami. Bahkan dengan pengaturan dasar kami, saya tidak memiliki pegangan. Kami tidak menekan ban, ban tidak berada dalam kisaran suhu atau tekanan. Benar juga bahwa motor kami tidak bekerja dengan baik di tepi ban,” imbuh pembalap asal Irlandia Utara tersebut.
“Kami perlu membuat motor berbelok lebih alami. Itu akan menjadi prioritas besok (Sabtu, 25 Februari 2023). Saat saya meluncurkan motor ke tikungan, saya membutuhkannya untuk melacak di tikungan dan tidak menggunakan bagian belakang atau untuk meluncur dan memperbaiki jalur. Ini membuang-buang ban belakang. Kami sedang mencari cengkeraman tepi besok (Sabtu) di beberapa tikungan,” jelas pria 36 tahun itu.
Prediksi Race 1 WSBK Australia 2023
Adapun Bautista mempertimbangkan perjuangan rivalnya setelah hari Jumat, dengan mengatakan: “Saya telah mengatakan musim ini ada lebih banyak pembalap yang berjuang untuk posisi teratas. Tidak mudah ketika Anda tidak menjalani hari yang baik, Anda memiliki pengendara lain di depan Anda. Misalnya, jika kami mengalami hari-hari buruk, tidak banyak pengendara yang bisa bertahan di antaranya.”
“Musim ini berbeda dan, terutama di balapan ini setelah dua hari pengujian awal pekan ini, ada lebih banyak pembalap dalam kondisi bagus. Saya mengharapkan mereka, Jonathan dan Toprak, untuk bergabung (di baris depan),” kata sang juara bertahan.
“Tetapi saya pikir Locatelli melakukannya dengan baik dan juga rekan setim saya, Michael Ruben Rinaldi, melakukannya dengan baik dan saya senang untuknya. Saya pikir kita akan melihat balapan yang bagus besok (Sabtu) dan Minggu (26 Februari 2023),” kata Bautista memprediksi.
Mampukah Rea dan Razgatlioglu bangkit kembali pada Race 1 WSBK Australia 2023 yang berlangsung pada Sabtu, 25 Februari 2023 mulai pukul 12.00 WIB?***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"
