KONTEKS.CO.ID – Selain The Daddies, Indonesia juga punya The Babies, ini profil The Babies, ganda putra muda Indonesia yang penuh talenta.
Bulu tangkis Indonesia kembali melahirkan ganda putra kelas dunia.
Leo Carnando yang berpasangan dengan Daniel Marthin berhasil menjadi pusat perhatian para penggemar badminton dunia.
Pasangan muda itu berhasil meraih dua gelar di awal tahun 2023 ini. Leo dan Daniel sukses menjadi juara di ajang Indonesia Masters dan Thailand Masters.
Berkat prestasinya itu, peringkat BWF kedua pasangan melesat naik. Berdasarkan update peringkat BWF pada bulan Februari 2023, Leo dan Daniel berhasil masuk ke jajaran peringkat 10 besar BWF.
Pasangan ini total mengumpulkan 60.077 poin. Ini merupakan peringkat tertinggi kedua pasangan selama dipasangkan bersama-sama.
Para pecinta bulu tangkis menyematkan julukan kepada kedua pasangan dengan sebutan The Babies. Berikut profil The Babies, Leo dan Daniel:
Profil Leo Carnando
Leo Carnando memiliki nama lengkap Leo Rolly Carnando. Lahir di Klaten, Jawa Tengah pada tanggal 29 Juli 2001.
Pada tahun 2015 Leo Carnando bergabung dengan klub PB Djarum. Di PB Djarum inilah Leo mulai dimainkan sebagai ganda putra.
Banyak gelar level junior yang berhasil Ia peroleh bersama PB Djarum, antara lain: USM Flypower Open, Astec Open Badminton Championships dan Singapore Youth International Series.
Pada tahun 2018 Leo mulai mendapat panggilan untuk masuk ke timnas junior. Di sinilah awal mula Leo Carnando dan Daniel Marthin dipasangkan bersama.
Leo yang memiliki pegangan raket tangan kanan, mempunyai keunggulan dalam melakukan adu drive di depan net. Selain itu Leo juga memilik postur tubuh dengan tinggi 171 cm yang membuat dirinya terlihat kecil namun lincah.
Profil Daniel Marthin
Daniel Marthin lahir di Jakarta, pada tanggal 31 Juli 2001. Sama seperti Leo Carnando, pada tahun 2015 Daniel bermain untuk klub PB Djarum.
Selama membela PB Djarum, beberapa kejuaraan junior berhasil ia raih, seperti: Astec Open Championships dan Singapore Youth International Series.
Berkat kesuksesannya di PB Djarum, pada tahun 2018 Daniel juga berhasil masuk ke timnas level junior.
Daniel memiliki postur tubuh yang cukup tinggi, yaitu 182 cm. Keunggulan pemain dengan pegangan tangan kanan ini memiliki jumping smash yang sangat keras.
Smash keras yang dilakukan Daniel Marthin tercatat ke dalam salah satu daftar smash tercepat di dunia.
Pada pertandingan final Hylo Open 2022 lalu, smash yang dilancarkan oleh Daniel menghasilkan kecepatan 415 kph (kilometer per hour).
Prestasi Leo Carnando dan Daniel Marthin
Sejak dipasangkan dikelompok level junior Leo dan Daniel berhasil mengumpulkan beberapa gelar prestisius.
Berikut daftar gelar juara Leo/ Daniel:
- World Junior Championships 2019.
- Asian Junior Championships 2019.
- Southeast Asian Games 2021.
- Hylo Open (Super 500) 2021.
- Singapore Open (Super 500) 2022.
- Indonesia Master (Super 500) 2023.
- Thailand Masters (Super 300) 2023.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"