KONTEKS.CO.ID – Spesifikasi pesawat yang jatuh di Lapangan Sunbrust, BSD, Serpong, Tangerang Selatan.
Pesawat yang jatuh di BSD itu terbang bersama Pilot bernama Capt Suanda, purnawirawan TNI berpangkat Mayor. Sedangkan, Pulu Dermawan sebagai Co-Pilot serta Farid sebagai mekanik.
Nahasnya, pesawat tersebut jatuh saat terbang dari Tanjung Lesung ke Bandara Pondok Cabe pada Minggu 19 Mei 2024 pukul 14.09 WIB.
Menukil situs resmi tecnam.com, pesawat tersebut adalah jenis tecnem2006 T. Biasanya, pesawat tersebut digunakan untuk berlatih para Pilot yang hendak menjaga kemampuan menerbangkan pesawat lebih besar.
Menurut situs tersebut, pesawat tersebut memiliki kecepatan jelajah maksimal 145 knot (295 km/jam) dan Flap Down Power Off 55 knot (102 km/ jam).
Pesawat latih tersebut memiliki spesifikasi jarak lepas landas 988 kaki (301 m) dan tingkat pendakian 1036 kaki/mnt (5.3 m/dtk)
Kemudian, jarak pendaratan 1145 kaki (349 m) serta jangkauan 2037 km.
Pesawat bernomor registrasi Indonesia PK – IFP itu memiliki berat lepas landas maksimum 1230 kg serta berat kosong 680 kg.
Memiliki mesin Rotax 912 S3, pesawat ini mampu menampung bahan bakar sebanyak 240 liter bertenaga 2×100 hp serta mengonsumsi bahan bakar 34 liter per jam.
Sebelumnya, kecelakaan bermula ketika pesawat terbang dari Pondok Cabe. Kemudian jatuh di wilayah BSD Serpong pada pukul 14.00 WIB.
“Informasinya update awal dari Tanjung Lesung mau kembali lagi ke Pondok Cabe terus ada informasi permitnaan tolong mayday-mayday lalu hilang kontak,” ujar Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Ibnu Bagus Santoso.
Usai evakuasi korban, pihaknya kini menyerahkan sepenuhnya kepada pihak KNKT untuk melakukan proses lebih lanjut.
Ibnu memastikan bahwa tubuh korban masih dalam keadaan utuh. Lalu, perihal adanya ledakan atau tidak saat kecelakaan, dirinya masih belum memastikan hal tersebut.
“Betul, (korban) masih dalam keadaan utuh,” ungkap dia.
“Waktu kejadian pesawat tersebut untuk masalah ada ledakan kita tidak bisa menyampaikan. Nanti setelah KNKT melaksanakan identifikasi kita sampaikan,” tandasnya.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"