KONTEKS.CO.ID – Daihatsu bangun pabrik baru di Indonesia dengan nilai investasi Rp2,9 triliun. Pabrik ini berkapasitas produksi 140.000 unit per tahun.
Daihatsu bangun pabrik baru tentu diapresiasi pemerintah. “Pemerintah mengapresiasi langkah yang dilakukan PT Astra Daihatsu Motor (ADM) atas pengembangan perusahaan industri yang semakin besar dengan memperluas kapasitas produksinya,” kata Sekretaris Jenderal Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Doddy Widodo, saat groundbreaking pembangunan pabrik perakitan baru PT ADM Karawang Assembly Plant, Kawasan Industri Suryacipta, Karawang Timur, Jawa Barat, Kamis, 2 Februari 2023.
Pabrik baru mengadopsi konsep Evolution, Simple, Slim, Compact (E-SSC). Daihatsu bangun pabrik baru memenuhi berbagai aspek aktivitas produksi, seperti teknologi modern, lingkungan dan tempat kerja yang lebih aman dan nyaman bagi karyawan, kualitas dan tingkat pengiriman yang lebih cepat, serta ramah lingkungan.
Dody menyampaikan, PT ADM memiliki kontribusi yang besar bagi pertumbuhan industri otomotif di Tanah Air. Pada 2022, perusahaan mampu mengekspor 473.000 unit kendaraan.
Jumlah tersebut setara hampir 30% dari total ekspor otomotif yang berbasis di Indonesia. Kendaraan yang diekspor menyebar ke 80 negara di dunia.
“Daihatsu sudah merekrut 13.000 tenaga kerja, dan melibatkan lebih dari 800.000 tenaga kerja dari perusahaan pemasok tier 1 dan 2. Dengan penambahan investasi ini, diharapkan terus meningkatkan jumlah tenaga kerjanya, terutama tenaga kerja lokal,” katanya lagi.
Pemerintah juga berharap PT ADM dapat menjadi pelopor dalam pengembangan industri komponen yang berdaya saing tinggi melalui pengembangan Research and Development (R&D). Sehingga dapat meningkatkan nilai kandungan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dengan melibatkan lebih banyak pelaku industri komponen dalam negeri.
Selain itu, lanjut dia, dapat menjadi jembatan bagi sektor Industri Kecil dan Menengah (IKM) untuk masuk ke dalam global supply chain Daihatsu.
Sementara, Presiden Direktur PT Astra Daihatsu Motor, Yasushi Kyoda mengutarakan, penambahan lini produksi Daihatsu di Indonesia tersebut memiliki konsep ramah lingkungan dan sustainability (keberlanjutan). Ini guna merealisasikan usaha perusahaan dalam memenuhi target karbon netral sesuai pembangunan berkelanjutan atau SDG’s untuk Indonesia di masa depan.
Fasilitas pabrik baru yang akan dibangun ini nantinya akan memanfaatkan energi terbarukan yang dapat mengurangi kadar emisi karbon hingga 20%. tersebut merupakan pembaruan dan akan menggantikan pabrik yang sebelumnya berlokasi di Sunter, tepatnya Lini 1, yang telah beroperasi selama 27 tahun.
Pembangunan ini sekaligus merupakan kelanjutan dari pembangunan pabrik sebelumnya di Karawang, yaitu Karawang Assembly Plant Line 1 pada tahun 2011 lalu. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"