KONTEKS.CO.ID — Sebagian orang, cuaca, debu atau serbuk bunga bisa menyebabkan keluhan alergi, seperti gatal, hidung berair, pilek, dan bersin.
Hal tersebut menjadi salah satu tanda bahwa kamu mengalami gejala rinitis.
Gejala alergi terjadi ketika tubuh bereaksi berlebihan terhadap zat tertentu, yang disebut alergen.
Pada orang yang memiliki alergi, paparan zat pemicu alergi (alergen) dapat menyebabkan tubuh memproduksi dan melepaskan senyawa bernama histamin.
Untuk mengatasinya, dokter dapat meresepkan obat antihistamin. Salah satu contohnya Loratadine.
Loratadine adalah obat untuk meredakan gejala alergi, seperti bersin, hidung meler, mata berair, ruam gatal di kulit, atau biduran.
Obat ini akan bekerja dengan menghambat produksi histamin, yaitu zat yang diproduksi tubuh untuk menimbulkan reaksi alergi.
Loratadine termasuk dalam obat antihistamin generasi kedua yang tersedia dalam bentuk tablet dan sirup.
Reaksi dari mengonsumsi obat ini menghasilkan histamin yang cukup banyak, sehingga memunculkan berbagai gejala yang mengganggu.
Jika membandingkannya dengan antihistamin lain, Loratadine ini tidak lebih jarang menyebabkan kantuk.
Masuk dalam golongan obat keras, perlu digaris bawahi bahwa obat ini memerlukan resep dokter untuk pembeliannya dan penggunaannya.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"