KONTEKS.CO.ID — Bulan Dzulhijjah adalah bulan yang memiliki keistimewaan tersendiri dalam agama Islam. Dzulhijjah juga memiliki keutamaan bagi umat Muslim yang melaksanakan ibadah puasa.
Rasulullah SAW dalam sebuah hadisnya pernah menyampaikan bahwa tidak ada hari beribadah yang lebih utama selain 10 hari pertama bulan Dzulhijjah.
Hal ini menjadikan puasa Dzulhijjah memiliki keutamaan dan manfaat yang luar biasa. Berikut ini beberapa keutamaan dan manfaat utama dari puasa Dzulhijjah:
1. Pahala yang Berlipat Ganda
Puasa Dzulhijjah memiliki pahala yang berlipat ganda. Rasulullah SAW bersabda bahwa setiap amal kebaikan yang dilakukan pada hari-hari tersebut akan dilipatgandakan pahalanya. Oleh karena itu, menjalankan puasa pada 10 hari pertama Dzulhijjah merupakan kesempatan emas untuk mendapatkan pahala yang besar di sisi Allah SWT.
2. Menguatkan Iman dan Taqwa
Puasa Dzulhijjah memberikan kesempatan bagi umat Muslim untuk meningkatkan iman dan taqwa. Melalui puasa ini, seseorang berlatih menahan diri dari makan, minum, dan segala bentuk hal yang membatalkan puasa. Dengan demikian, puasa Dzulhijjah dapat menjadi sarana untuk memperkuat kesadaran dan ketakwaan seseorang kepada Allah SWT.
3. Mendekatkan Diri kepada Allah SWT
Puasa Dzulhijjah merupakan ibadah yang dilakukan dengan niat yang tulus dan ikhlas untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan menjalankan puasa ini, umat Muslim menunjukkan kesediaan dan kepatuhan mereka kepada perintah Allah, serta berharap mendapatkan rahmat dan keberkahan-Nya.
4. Kesempatan Menghapus Dosa
Puasa Dzulhijjah juga menjadi kesempatan bagi umat Muslim untuk menghapus dosa-dosa mereka. Rasulullah SAW bersabda bahwa puasa Ramadan dan puasa enam hari pada bulan Syawwal akan menjadi penebus dosa-dosa yang dilakukan di antara keduanya.
Dengan menjalankan puasa Dzulhijjah, seseorang dapat memperoleh ampunan dan membersihkan diri dari dosa-dosa yang telah dilakukan.
Oleh karena itu, dihimbau agar umat Muslim memanfaatkan momentum tersebut dengan menjalankan puasa Dzulhijjah dan beribadah secara khusyu’ dalam kesadaran akan keutamaannya. Semoga Allah SWT menerima amal ibadah kita dan memberikan keberkahan serta ampunan bagi kita semua.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"