KONTEKS.CO.ID – Lintah dan pacet termasuk dalam filum Annelida, subkelas Hirudinea. Sama seperti cacing tanah, kedua hewan ini adalah hermafrodit atau hewan berkelamin ganda.
Mereka digunakan di bidang medis untuk mengatasi penyumbatan dan pengeluaran darah (plebotomi) karena kemampuan mereka sebagai hewan penghisap darah.
Meskipun demikian, pacet jarang dimanfaatkan dalam dunia pengobatan.
Lintah, juga dikenal sebagai Hirudo medicinalis, hidup di air untuk mempertahankan kelembaban dan suhu tubuhnya.
Di sisi lain, pacet (Haemodipsa zeylanica) hidup menempel pada dedaunan dan batang pohon yang lembab. Biasanya, lintah memiliki ukuran tubuh yang lebih besar daripada pacet.
Secara umum, lintah adalah karnivora. Beberapa jenis lintah bersifat predator dan memakan berbagai jenis invertebrata seperti cacing, siput, atau larva serangga.
Pacet memiliki alat penghisap berbentuk bulat di kedua ujung tubuhnya. Di bagian depan alat penghisap, terdapat mulut dan gigi.
Sebagian besar pacet hidup sebagai parasit dengan cara mengisap darah atau jaringan tubuh binatang lain untuk mencari makanan.
Namun, ada juga pacet yang hidup dengan memakan sisa-sisa binatang dan tumbuhan.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"