KONTEKS.CO.ID – Apa itu jujur? Jujur merupakan sebuah sikap untuk menyatakan yang sebenar-benarnya, serta tidak mengucapkan hal-hal yang menyalahi fakta.
Berikut ini pengertian tentang apa itu jujur beserta dngan ciri-ciri dan manfaatnya.
Pengertian Jujur
Menurut Wikipedia, jujur adalah sebuah aspek yang mengacu pada kejujuran, dan keterusterangan, termasuk keterusterangan pada perilaku, dan beriringan dengan tidak adanya kebohongan serta penipuan.
Sementara menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), jujur merupakan suatu sikap lurus hati, tidak berbohong aau berkata apa adanya, tidak curang hingga tulus.
Dari dua pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa, jujur adalah sebuah perilaku seseorang yang didasarkan pada upaya untuk menjadikan dirinya sebagai orang yang dapat dipercaya.
Baik dalam tindakan, perkataan hingga pekerjaan baik terhadap dirinya maupun terhadap pihak lain.
Ciri-Ciri Jujur
Berikut ini beberapa ciri-ciri jujur, yaitu:
- Selalu berkata benar (apa adanya).
- Selalu bertindak sesuai dengan apa yang dipikirkannya.
- Berbicara sesuai fakta dan tidak mengubah fakta yang ada.
- Selalu mengakui kesalahan jika memang melakukan salah.
- Memberikan informasi yang sebenarnya ketika ada yang bertanya.
- Selalu berusaha mengatakan suatu kebenaran meskipun hal kecil.
Manfaat Jujur
Berikut ini adalah beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari sikap jujur, yaitu:
- Perasaan menjadi lebih tenang serta lebih bahagia ketika menjalani hidup.
- Seseorang akan mempunyai integritas sehingga bisa dipercaya oleh orang lain dan pada umumnya akan lebih sukses di dalam hidupnya.
- Secara tidak langsung kita sudah memberikan kebaikan kepada dirinya sendiri serta orang lain.
- Menjadi terbiasa untuk bersikap jujur dan akan membentuk karakteristik pribadi yang lebih bertanggungjawab, amanah serta dapat dipercaya untuk hal-hal yang besar.
- Dengan bersikap jujur, seseorang juga akan lebih mudah memperoleh empati serta simpati dari pihak lain.
- Beriskap jujur juga bisa menjauhkan diri dari beragam tindakan yang melanggar norma serta hukum negara, seperti korupsi, kolusi, dan juga nepotisme.
- Bisa memperoleh keberkahan dalam usahanya.
- Menjadikan kita selamat dari mara bahaya, orang yang jujur akan selamat dari berbagai ancaman bahaya.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"
