KONTEKS.CO.ID – Contoh teks eksplanasi: Letusan Gunung Merapi 2010.
Letusan Gunung Merapi besar di Jogjakarta pernah terjadi dimulai pada akhir bulan Oktober tahun 2010.
Menurut Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, R Sukhyar, letusan Merapi 2010 adalah yang terbesar dan terburuk. Letusan demi letusan terjadi hingga puncaknya pada 3 November yang begitu dahsyatnya.
Gunung tersebut memuntahkan lava pijar yang muncul bersamaan dengan keluarnya awan panas hingga banyak menimbulkan kerusakan pemukiman, infrastruktur dan korban jiwa.
Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta menyatakan letusan yang terjadi di Gunung Merapi, disebabkan oleh tekanan dari akumulasi gas dan uap air yang mendorong material vulkanik keluar permukaan Bumi.
Pada pukul 17.02 WIB, terjadi letusan pertama yang bersifak eksplosif disertai dengan awan panas dan dentuman. Lalu, letusan bersifat eksplosif juga terjadi pada 29-30 Oktober 2010. Hingga pada 3-4 November 2010 menunjukkan kubah lava menghasilkan aliran awan panas sejauh 15 km dari puncak Gunung Merapi ke arah Kali Gendol.
Berdasarkan bnpb.go.id, kerusakan yang diakibatkan oleh erupsi Gunung Merapi berdampak pada sektor pertanian, permukiman, infrastruktur yang mengakibatkan terganggunya aktivitas dan layanan umum di daerah sekitar Gunung Merapi.
Rangkaian peristiwa tersebut menyebabkan 353 orang meninggal dunia, termasuk Mbah Maridjan sang juru kunci Gunung Merapi.
Letusan Gunung Merapi yogyakarta yang terjadi pada tahun 2010 termasuk bencana erupsi terbesar dan terburuk di Indonesia.
Puncaknya terjadi pada 3 November 2010 yang memuntahkan lava pijar bersamaan dengan keluarnya awan panas hingga banyak menimbulkan kerusakan pemukiman, infrastruktur dan korban jiwa termasuk sang juru kunci Gunung Merapi, Mbah Maridjan.
Paragraf pertama merupakan struktur Pernyataan Umum yang menjelaskan kapan peristiwa ini terjadi dan dampak yang dihasilkan secara umum.
Paragraf 2 sampai 4, disini kamu dapat mengetahui rincian fakta tentang rentetan peristiwa erupsi mulai dari penyebab hingga akibat yang ditimbulkan.
Paragraf inilah yang menjelaskan secara detail termasuk ke dalam struktur Penggambaran Rangkaian Kejadian.
Paragraf terakhir, kembali dijelaskan mengenai ulasan singkat atau kesimpulan terkait bencana alam erupsi gunung merapi.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"
